Peranan Penting Agama Dalam Pendidikan dan Moral
g-academy.net – Sebagai bagian yang sangat fundamental didalam pembentukan kepribadian manusia, pendidikan agama merupakan kunci yang tidak mampu diabaikan, sebab merupakan salah satu segi penunjang didalam pendidikan moral. Manusia yang beriman dan bertaqwa terhadap Tuhan tidak mampu terwujud secara tiba-tiba, melainkan melalaui sistem pendidikan. Proses pendidikan itu berlangsung seumur hidup manusia baik starlight princess di lingkungan keluarga, sekolah, maupun masyarakat. Lingkungan sekolah sendiri merupakan daerah yang baik untuk kita mendalami ilmu agama, sebab di lingkungan sekolahlah kita mampu menerima pendidikan yang mampu merubah pertumbuhan kepribadian. Pendidikan agama didalam pendidikan jaman kini pun memeiliki manfaat perlu didalam pembinaan akhlak siswa. Siswa diajarkan untuk berperilaku cocok bersama dengan syariat yang ada, serta menunjang segi moral yang nantinya akan dibawa ke didalam lingkungan masyarakat.
Dalam ketentuan pemerintah No. 55 Tahun 2007 berkenaan pendidikan agama dan pendidikan keagamaan bersama dengan keputusan lazim pasal 1, memuat bahwa Pendidikan agama adalah pendidikan yang mengimbuhkan ilmu dan membentuk sikap, kepribadian, dan keterampilan peserta didik didalam mengamalkan ajaran agamanya, yang dilaksanakan minimal melalui mata pelajaran/kuliah terhadap seluruh jalur, jenjang, dan jenis pendidikan. Oleh sebab itu pendidikan agama di Indonesia dimasukkan ke didalam kurikulum nasional yang harus diikuti oleh seluruh peserta didik menjadi berasal dari SD hingga bersama dengan perguruan tinggi yang mempunyai tujuan untuk peserta didik agar jadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan YME, berakhlak mulia, berilmu, kreatif, mandiri, serta bertanggung jawab.
Pendidikan terhadap hakekatnya merupakan sistem pendewasaan manusia jadi manusia seutuhnya. Manusia seutuhnya meliputi keseluruhan dimensi kehidupan manusia: fisik, psikis, mental/moral, spiritual dan religius. Pendidikan agama di sekolah sebagai salah satu usaha pendewasaan manusia terhadap dimensi spiritual-religius. Adanya pelajaran agama di sekolah merupakan sebagai usaha pemenuhan hakekat manusia sebagai keluaran macau makhluk religius (homo religiousus). Pelaksanaan pelajaran agama di sekolah selama ini sudah berlangsung bersama dengan baik di Indonesia bersama dengan memberlakukan/ memasukkan pelajaran agama didalam kurikulum. Pelajaran Pendidikan Agama merupakan salah satu pelajaran ‘wajib’, harus ada dan di terima oleh para siswa. Pendidikan agama memiliki kedudukan yang perlu didalam pendidikan nasional.
Pertama, selaras bersama dengan tujuan pendidikan nasional, yaitu: “Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan slot terbaru kebolehan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat didalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa mempunyai tujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar jadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan jadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.” (UU 20/2003, pasal 3).
Kedua, mengenai berkenaan pengembangan kurikulum: Kurikulum disusun cocok bersama dengan jenjang pendidikan server thailand didalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia bersama dengan memperhatikan: (a) peningkatan iman dan takwa, (b) peningkatan akhlak mulia, (c) peningkatan potensi, kecerdasan, dan minat peserta didik, (d) keragaman potensi daerah dan lingkungan, (e) tuntutan pengembangan daerah dan nasional, (f) pertumbuhan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni, (g) agama, (h) dinamika pertumbuhan global, (i) persatuan nasional dan nilai-nilai kebangsaan.” (UU 20/2003, pasal 36).